Assalamualaikum,
Tanpa basa basi lagi, saya ingin berbagi tentang ide kreatif
yang saya temukan ketika saya berada di dalam tol. Antrian yang sangat panjang
menyebabkan kemacetan yang sangat akut didalam tol entah itu tol dalam kota
ataupun tol lainnya. Ini dikarenakan sistem dari pembayaran yang masih
konvensional atau manual. Penjaga pintu tol yang “kurang” cekatan pun
menyebabkan hal itu dapat terjadi. Ketika penjaga pintu tersebut bekerja lambat
maka antrian di pintu tol akan mengular dan memanjang. Berbeda ketika kita
sedang mengambil tiket tol yang langsung tanpa hambatan karena menggunakan
mesin yg diprogram untuk mengeluarkan tiket tol secara otomatis. Seharusnya seluruh
pintu tol menggunakan ide yang sama agar tidak menimbulkan kemacetan yang
berkepanjangan hanya karena hal tersebut. Memang telah ada pintu tol yang
memakai kartu prabayar yg dengan ditempelkan ke sensor di mesin maka anda telah
membayar tol. Dan waktu yg digunakan pun sangat singkat. Namunm belum semua
menggunakan teknologi ini, hanya beberapa pintu tol saja yang telah membuat
pintu tol berteknologi otomatis agar dapat meminimalisir kemacetan. Kartu yang
dikeluarkan juga sangat terbatas, karena disponsori oleh salah satu bank bumn
dan penggunanya hanya segelintir orang. Harusnya pemerintah membuat kartu yang
sama dan dapat digunakan oleh semua orang. Sistemnya kurang lebih sama seperti
pintu tol yang dibuat oleh bank bumn tersebut, namun jangkauan dan cakupannya
diperluas agar dapat digunakan oleh seluruh masyarakat tanpa kecuali. Hal ini
dapat meminimalisir kemacetan yang ada didalam jalan tol. Dengan menggunakan
kartu pintar tersebut pengguna jalan tol hanya perlu menempelkan kartu nya ke
sensor di mesin tersebut dan keluar tanda bukti pembayaran serta sisa saldo
dari kartu tersebut. Konsepnya kurang lebih sama, namun cakupan dan
jangkauannya diperluas.
Kurang lebih inilah ide kreatif saya, kurang lebihnya saya
mohon maaf. Wassalamualaikum
Rian Krisna/MBTI F/111400239
Tidak ada komentar:
Posting Komentar